
JAKARTA, tniad.mil.id – Dalam upaya membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pertanian, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY menggelar pelatihan pembuatan pupuk organik kepada warga Dusun Dubanas di Desa Tulakadi Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu, NTT.
Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Dansatgas, dalam rilis tertulis Penerangan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY, Kamis (1/7/2021), mengatakan pelatihan tersebut diberikan oleh personel Pos Salore yang bekerja sama dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) setempat ini, merupakan sebagai solusi yang tepat kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pupuk untuk pertanian.
“Pelatihan ini nantinya diharapkan para petani dapat membuat sendiri pupuk organik dari bahan-bahan yang mudah diperoleh bahkan bisa dari sisa sampah organik keluarga dikumpulkan menjadi satu dan di proses selama minimal dua minggu maka akan menjadi pupuk organik,” ucap Dansatgas.
“Dengan demikian, para petani dapat meminimalisasi biaya produksi pertanian dan bisa digunakan untuk kebutuhan lainnya,” lanjutnya.
Dansatgas juga menyampaikan agar para petani mendapatkan hasil yang maksimal, dapat mengkombinasikan pemakaian pupuk antara pupuk organik dengan pupuk anorganik secara tepat sehingga kesuburan tanah dan peningkatan produktivitas tanaman lebih maksimal.
“Ini kembali lagi kepada pengguna, apakah murni menggunakan pupuk organik atau campuran pupuk organik dengan anorganik. Yang terpenting jangan biarkan lahan kosong dan tidak dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya,” tutupnya. (Dispenad)