JAKARTA, tniad.mil.id – Upaya mencegah penyebaran Covid-19 di perbatasan tetap gencar dilakukan pos-pos jajaran Satgas Pamtas RI -RDTL Yonif 742/SWY dengan menggelar sosialisasi protokol kesehatan dan mendirikan Posko Covid-19 di masing-masing wilayah binaan pos-pos jajarannya di Kabupaten Belu, NTT.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY Letkol Inf Bayu Sigit Dwi Untoro, dalam rilis tertulisnya Kabupaten Belu, NTT, Jumat, (14/5/2021).
Dikatakannya, sosialisasi prokes penanganan Covid-19 digelar personel dari Pos Dafala di Desa Dafala Kecamatan Tasifeto Timur, dengan mengajak dan mengimbau warga untuk disiplin mempedomani prokes melalui 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. Serta 3T yaitu testing terhadap masyarakat yang terindikasi Coivd-19, tracking terhadap orang-orang yang pernah kontak langsung dengan terpapar Covid-19 dan treatment atau pengobatan terhadap warga yang positif terpapar Covid-19.
“Sedangkan personel Pos Fohulilik bersama masyarakat Dusun Fohululik Desa Lutharato Kecamatan Lamaknen Selatan membuat Posko untuk mengecek masyarakat yang keluar masuk dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19,” kata Dansatgas.
Lebih lanjut Dansatgas menyampaikan bahwa penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19 ini, menjadi menjadi tugas dan tanggung jawab bersama dari semua elemen masyarakat dan semua pihak, tidak hanya pemerintah pusat maupun daerah.
“Kita semua harus ikut serta dan berupaya untuk mencegah penyebaran Covid-19 minimal dengan mentaati dan melaksanakan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah sehingga dapat mengurangi korban terpapar virus corona,” ujarnya.
Dansatgas juga mengingatkan seluruh personel pos jajarannya untuk tetap semangat dalam memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat dan berharap agar di NTT khususnya Kabupaten Belu tidak ada lagi bertambah kasus terpapar dan pandemi ini segera berakhir. (Dispenad)