Skip to main content
Satgas PamtasKodam II/Sriwijaya

Sertu Fikri Husni Harumkan Nama Satuan Yonif 142/Kj Di Perbatasan RI-PNG

Dibaca: 184 Oleh 15 Okt 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Sertu Fikri Husni adalah salah satu prajurit Yonif 142/KJ yang berhasil mengangkat nama Satuan Yonif 142/KJ di daerah penugasan perbatasan antara Republik Indonesia dengan Papua Nugini. Baru satu setengah bulan bertugas di Merauke, Sertu Fikri Husni sudah mengukir prestasi dengan menjadi juara umum dalam kejuaran Renang yang diselenggarakan oleh Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) cabang Merauke dalam rangka memperingati HUT TNI ke 70 yang bertempat di kolam renang Parako,Wasur, Merauke.

Prajurit  kelahiran Palembang 7 April 1989 ini menggondol 6 medali sekaligus dari sejumlah kategori yang di perlombakan diantaranya 5 medali Emas dan  1 medali perak serta menjadi Juara umum dalam event tersebut.

Sebelumnya prajurit menjabat sebagai Komandan Regu 1 Ton 1 Kipan C Yonif 142/KJ ini sudah pernah menjuarai berbagai event perlombaan renang lainnya seperti pada saat kejuaran Porda se Sumatra Selatan tahun 2008 dengan meraih 2 Emas, 1 Perak dan 1 Perunggu, kemudian Sertu Fikri juga pernah meraih medali perak pada tahun 2011 pada Pekan Olahraga se Angkatan darat di Surabaya, serta banyak prestasi lainnya yang telah di raih oleh sertu Fikri.

Baca juga:  Jelang HUT ke-73 TNI, Kodam Pattimura Gandeng Pertamina Gelar Bedah Rumah Veteran RI

Dansatgas Yonif 142/KJ Letkol Inf I Nyoman Yudhana selaku atasan langsung Sertu Fikri sangat bangga dengan raihan prestasi yang di telah capai oleh Sertu Fikri, serta akan  terus memberikan support sehingga bisa memperoleh prestasi yang lebih baik di kemudian hari.

“Selagi dia mempunyai kemampuan, saya akan terus support, bukan hanya di cabang olahraga renang saja, kalo ada eventevent lain yang memungkinkan prajurit kita bisa tampil, maka akan kita dukung,” tegak Dansatgas.

Lebih lanjut Dansatgas menyampaikan bahwa kemampuan tentara itu kan, bukan hanya dalam hal perang maupun tugas operasi saja, akan tetapi di bidang olahraga juga bisa.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel