JAKARTA, tniad.mil.id – Agar siap membantu dan menolong sesama dalam kecelakaan, Satgas Pamtas Yonif 142 latihkan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K), kepada pramuka di perbatasan RI-RDTL.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 142/KJ Letkol Inf Ikhsanudin S.Sos., M.M., dalam keterangan tertulisnya di Atambua, Nusa Tenggara Timur, Senin (17/2/2020).
Disampaikan Dansatgas, pelatihan tersebut diberikan oleh personel Pos Laktutus kepada 30 orang pramuka SMAN Raimanuk Kecamatan Nanaet Duabesi, pada Minggu (16/2/2020).
“Tujuannya, untuk memberikan dan menunjang pengetahuan dasar, mengenai cara memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan,” jelas Ikhsanudin.
“Mereka diajarkan bagimana cara mengatasi luka ringan, mengatasi pendarahan, patah tulang serta cara melakukan nafas buatan,” lanjutnya.
Menurut Dansatgas, saat melakukan pertolongan pertama kepada korban kecelakaan, maka terlebih dahulu mengetahui cara atau tehnik dalam memberikan pertolongan.
“Dengan demikian upaya pertolongan dapat dilakukan dengan tepat, melalui tehnik dan cara yang benar,” ucap Ikhsanudin.
“Semoga dengan pelatihan ini, memberikan pengetahuan dan manfaat, dalam membantu sesama maupun diri sendiri,” harapnya.
Di tempat terpisah, Danpos Laktutus Letda Inf Jefri Gunawan mengatakan bahwa kegiatan ini, merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan para pelajar yang berada di daerah binaan Satgas.
“Semoga dengan pelatihan ini, memberikan pengetahuan dan manfaat, dalam membantu sesama maupun diri sendiri,” harap Jefri.
Sementara itu, Catmelita, S.Pd, (35 tahun) yang merupakan Pembina Pramuka SMAN Raimanuk, mengatakan bahwa pelatihan P3K Satgas Yonif 142/KJ itu, sangat bermanfaat bagi anak didiknya.
“Melalui pelatihan ini, siswa-siswi kami mendapatkan banyak sekali tambahan pengetahuan khususnya materi pertolongan pertama pada kecelakaan,” ujar Catmelita. (Dispenad).