
JAKARTA, tniad.mil.id – Menanamkan rasa bangga terhadap kekayaan budaya bangsa Indonesia kepada anak-anak perbatasan, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 403/Wirasada Pratista membantu memberikan pengetahuan seni dan budaya di SD YPPK Santa Maria yang terletak di Kampung Abmisibil Distrik Okbibab Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua, Senin, (19/4/2021).
Dikatakannya, keberadaa personel Pos Okbibab dalam memberikan tambahan pengetahuan kepada murid di SD YPPK Santa Maria Abmisibil itu, merupakan wujud kepedulian Satgas akan peningkatan mutu pendidikan serta membantu mengatasi kekurangan tenaga pendidik di perbatasan tersebut.
“Kali ini, personel kita memberikan tambahan pengetahuan tentang budaya Indonesia. Harapannya, agar tertanam rasa bangga kepada anak-anak akan budaya negaranya sendiri dan dapat melestarikannya,” kata Dansatgas.
Lebih lanjut disampaikan Dansatgas, dengan diberikan tambahan pengetahuan akan budaya ini, dirinya juga berharap agar anak-anak di perbatasan ini bertambah wawasannya dengan mengenal beragam budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.
“Kita tanamkan sejak dini, sehingga mereka saat dewasa nanti akan memiliki dan semakin menjaga kebudayaan kita dari kepunahan,” ujarnya.
Di tempat terpisah, Martha Kalase (48) salah satu guru SD YPPK Santa Maria Abmisibil mengungkapkan rasa senang dan bahagia atas kehadiran personel Satgas Yonif 403/Wirasada Pratista yang telah membantu mencerdaskan dan mendidik anak didiknya dengan tambahan berbagai ilmu pengetahuan dan keterampilan.
“Kami atas nama sekolah SD YPPK Santa Maria Abmisibil mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak TNI dari Satgas yang dengan penuh rasa memberikan ilmu pengetahuan kepada anak-anak kami khususnya di kelas 2,” pungkasnya. (Dispenad)