JAKARTA, tniad.mil.id – Program bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bantuan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa di wilayah Kodam XII/Tpr menyasar Lima rumah warga kurang mampu, saat ini sedang dalam tahap pengerjaan oleh personel Kodam XII/Tpr secara serentak di lima lokasi berbeda.
Hal ini disampaikan Kepala Penerangan Kodam XII/Tpr, Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, Sos., dalam keterangan tertulis pada hari ini di Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat.
Dijelaskannya, lima rumah yang menjadi sasaran karya bakti di antaranya, pertama milik Sujino (49) Petani di Jalan Padat Karya RT. 08 RW. 02 Kelurahan Sungai Wie, Kecamatan Singkawang Tengah. Kedua, milik Rajali (66), seorang petani di Jalan A. Rani Dusun Harapan RT. 07 RW. 013 Desa Kuala Secapah, Kecamatan Mempawah Hilir, Mempawah.
Lebih lanjut dijelaskan, rumah ketiga yang dibedah milik Syamsudin (45) buruh harian lepas di Gang Parit Aim, Desa Sungai Ambawang Kuala, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya. Keempat rumah milik Muhammad (65) petani di Jalan Pantai Cemara Labat, RT 03 RW 02 Kelurahan Pahandut Seberang, Kec. Pahandut, Kota Palangka Raya. Sedangkan kelima, rumah milik Samsudin (35) buruh nelayan di Jalan Handel Paremas A-1 Desa Pulau Telo, Kecamatan Selat, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.
Dalam pengerjaannya Kodam XII/Tpr melalui Kodim-Kodim dibantu dengan masyarakat, yang sudah dimulai secara serentak mulai sejak tanggal 26 Juli 2020.
“Sampai dengan hari ini untuk capaian hasil seluruhnya di empat lokasi, sudah mencapai 100 persen, masih ada satu rumah lagi di Sungai Ambawang Kuala yang belum selesai, namun hasilnya sudah mencapai 95 persen,” ujar Aulia.
Kapendam XII/Tpr menyampaikan, program bedah RTLH sebanyak lima unit ini merupakan bantuan dari Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa dalam rangka peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan RI dan diharapkan sebelum tanggal 17 Agustus 2020 ini seluruhnya rampung dikerjakan.
“Selain itu juga sebagai bentuk kepedulian TNI kepada masyarakat kurang mampu dan untuk membantu pemerintah mewujudkan hidup yang sehat kepada masyarakat,” katanya.
Dalam kegiatan semacam ini, ungkap Aulia, TNI AD berusaha untuk meningkatkan kehidupan masyarakat melalui bedah RTLH milik warga kurang mampu. Melalui program ini TNI AD juga mendorong dan menumbuhkan kesadaran masyarakat bergotong-royong.
“Selain itu juga untuk memberikan stimulan kepada masyarakat kurang mampu dalam merehab tempat tinggalnya agar memenuhi syarat kesehatan dan keselamatan, serta membangun semangat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” pungkas Aulia mengakhiri. (Dispenad)
