JAKARTA, tniad.mil.id – Untuk meningkatkan kesejahteraan warga perbatasan dalam meningkatkan hasil pertanian, Satgas Pamtas Yonif MR 411/PDW Kostrad memberikan penyuluhan pertanian kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Kampung Bokem, Distrik Sota.
Demikian disampaikan Dansatgas Yonif MR 411/PDW Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya S.Sos., M.Han., dalam rilis tertulisnya di Merauke, Papua, Senin (20/1/2020).
Dansatgas mengungkapkan, Pos Kout kedatangan perwakilan dari Kelompok Wanita Tani (KWT) Kampung Bokem, Distrik Sota berjumlah 11 orang yang sengaja datang ke pos untuk meminta diberikan penyuluhan cara bercocok tanaman cabai, bunga dan sayur-sayuran dengan memanfaatkan kondisi lahan guna meningkatkan hasil panennya.
Lebih lanjut dikatakan, berbekal pengetahuan yang diperoleh pada saat melaksanakan pembekalan pra tugas, personel Pos Kout memberikan penjelasan pengetahuannya tentang bercocok tanam sayuran dan bunga yang ada di Kebun Pos Kout.
“Personel kami di Pos Kout berbagi ilmu dan tehnik praktis bercocok tanam dengan memanfaatkan lahan kosong di pekarangan rumah, diantaranya cara menentukan bibit, kapan waktu memupuk, menyiram dan membersihkan tanaman dari hama, harapannya dapat ditiru dan akan meningkatkan hasil panen warga,” tutur Rizky.
Diungkapkan Rizky, dengan memanfaatkan pekarangan rumah dan lahan kosong, diharapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian warga dan dengan cara bercocok tanam yang benar yang dapat meningkatkan hasil panen warga.
Salah satu anggota KWT Laudia Ora (52) menyampaikan ucapan terima kasih kepada personel Satgas yang telah memberikan bantuan penyuluhan pertanian seperti yang telah dipraktekkan di Kebun Pos Kout.
“Ilmu yang telah diberikan oleh bapak TNI tentang pengolahan lahan kosong untuk ditanami cabai, sayuran dan bunga sangat berguna bagi kami semua, kami datang untuk belajar di kebun milik bapak TNI, mudah-mudahan hasil panen kami lebih baik dari sebelumnya, ” pungkasnya. (Dispenad)
