Skip to main content
Kodam IX/Udayana

TNI dan Rakyat tak Terpisahkan, Karena TNI Berasal Dari Rakyat

Dibaca: 321 Oleh 21 Sep 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Lima rumah, satu kapela dan pembukaan jalan sepanjang tujuh kilo meter, menjadi sasaran dalam Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-97 di Kabupaten Nagekeo.

Demikian dikatakan Danrem 161/ Wirasakti Kupang, Brigjen Heri Wiranto, S.E, M.M ketika membuka TMMD ke-97 di Lapangan SDK Tedamude, Kec. Aesesa, Kab. Nagekeo, Selasa (20/9).

Danrem menyampaikan, pada TMMD kali ini ada dua program yang akan dilaksanakan para prajurit TNI bersama masyarakat. Yaitu, program fisik dan non fisik. Program fisik berupa kegiatan bedah rumah sebanyak lima unit, rehab satu unit kapela dan pembukaan jalan selama tujuh kilo meter. Sedangkan kegiatan non fisik berupa penyuluhan-penyuluhan hukum, pertanian, kesehatan dan wawasan kebangsaan yang bekerja sama dengan instansi terkait.

Bulan Bakti TMMD yang akan berlangsung selama 30 hari, mulai dari tanggal 20 September sampai 19 Oktober 2016 tidak saja sekedar kegiatan pembangunan fisik tetapi ajang silaturahmi TNI dengan rakyat.

“TNI dan rakyat tidak dapat dipisahkan karena TNI berasal dari rakyat. TNI kuat karena dukungan rakyat. Masyarakat tidak perlu segan dengan TNI,” kata Danrem di hadapan 150 orang prajurit dan 500 orang lebih masyarakat Tedamude dan Tedakisa yang hadir dalam upacara tersebut.

Baca juga:  Kopra Untuk Keluarga Asuh Kopda Basri

Danrem menambahkan, TMMD ke-97 di Kabupaten Nagekeo melibatkan prajurit dari Kodim Ngada, Yonif 743 dan Yonif 744.

Danrem berharap, dengan kerja sama TNI, Masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Nagekeo, daerah tersebut akan semakin maju dan suatu saat lahir pemimpin-pemimpin masa depan Indonesia dari daerah itu.

TMMD dilaksanakan serentak di 61 Kabupaten di seluruh Indonesia, dengan tujuan membangun kesejahteraan masyarakat. Dan, paling utama, lanjut Danrem, membangun kemanunggalan TNI dan rakyat untuk bersama -sama membangun wilayahnya.

Di NTT, kata Brigjen Heri, TMM ke-97 dilaksanakan di Kabupaten Malaka dan Kabupaten Nagekeo. (Penrem 161)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel