Sedikitnya 70 puluh Bintara Pembina Desa (Babinsa) se Kabupaten Sinjai mengikuti kegiatan pembekalan jurnalistik yang diselenggarakan Jurnalistik Peduli Sinjai (JPS), di Aula Markas Kodim 1424 Sinjai, Senin (1/12). Komandan Kodim Militer (Kodim) 1424 Sinjai, Letkol Infanteri Maskun Nafik, sangat mengapresiasi kegiatan pembekalan yang mengusung materi-materi jurnalistik.
“TNI dan jurnalistik memang saling terkait, misalnya saja ketika terjadi bencana alam, TNI melakukan penanganan lokasi dan korban bencana, sementara jurnalis melakukan tugas peliputan, sehingga pada keduanya diperlukan kerjasama,” ujar Maskun Nafik.
Selain itu, Babinsa yang tersebar di 80 desa dan kelurahan di Kabupaten Sinjai senantiasa mengirim laporan ke Mako (Markas Komando) bila terjadi sebuah peristiwa di wilayahnya. “Nah, laporan itu kan berupa data-data terkait peristiwa, berupa foto dan juga kadang berupa video, karena itu sharing ilmu tentang berita, foto dan juga video yang dilaksanakan JPS ini sangat perlu diapresiasi,” terangnya.
Sementara, Kabag Humas dan Protokol Stdakab Sinjai, Muh. Sabir Syur, dalam materi keprotokoleran yang dibawakannya mengungkapkan, protokol harus selalu siap dan jika ada kesalahan, maka petugas harus siap untuk dikoreksi.
Diketahui, pembekalan jurnalistik yang digelar sehari ini mengusung tema membangun komunikasi positif antar elemen masyarakat Sinjai. Dengan materi pengenalan berita, foto dan video jurnalistik, kegiatan ini juga mengusung materi keprotokoleran yang dibawakan oleh Kepala bagian Humas dan Protokoler Setdakab Sinjai. (Pendam VII/Wrb).
