Skip to main content
Kodam IX/Udayana

UPACARA HUT KE-69 TNI TAHUN 2014, MEMUKAU MASYARAKAT KUPANG

Dibaca: 1910 Oleh 08 Okt 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Selasa (07/10), bertempat di Lapangan Rumah Jabatan Gubernur NTT, Korem 161/Wira Sakti,Lantamal VII dan Lanud El Tari bekerja sama menyelenggarakan Upacara HUT ke-69 TNI Tahun 2014.

Upacara berlangsung dengan tertib dan khidmat, selain diikuti oleh para Prajurit TNI dan PNS TNI di Kota Kupang, upacara juga diikuti oleh pasukan baik dari Polda NTT, Satpol PP dan anggota Menwa dari berbagai universitas/akademi di wilayah Kupang,serta dihadiri pula oleh Danlanud El Tari Kupang Kolonel Pnb Andi Wujaya, Danlatamal VII Kupang di wakili Aspers Lantamal VII, Dan Brigif 21/Komodo Kolonel Inf Reza Pahlevi,Wagub NTT, Irwasda Polda NTT, Ketua DPRD NTT, Kabinda NTT dan para undangan dari unsur FKPD NTT, FKPD Kabupaten/Kota Kupang, para veteran dan pejuang, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh adat serta anggota persatuan istri-istri prajurit TNI, Juga hadir Ketua Persit KCK Koorcab Rem 161 Wira Sakti PD IX Udayana Ny Ary Achmad Yuliarto beserta pengurus, Ibu-ibu Jalasenastri dan Ibu-Ibu Pia Ardya Gharini.

Tampak ribuan masyarakat Kota Kupang dengan sangat antusias menyaksikan upacara ini, mereka rela berpanas-panas di sisi lapangan dari awal hingga akhirnya kegiatan. Hal ini sebagai wujud dari rasa cinta Masyarakat Kupang kepada TNI, yang sejalan dengan semboyan Bersama Rakyat TNI Kuat, Terbaik bagi rakyat Terbaik bagi TNI. Disamping itu juga, di beberapa sudut lapangan upacara, terlihat beberapa titik meja pangan lokal yang disediakan oleh Panitia HUT ke 69 TNI bagi masyarakat yang menonton upacara HUT ke 69 TNI Tahun 2014.

Baca juga:  Peringati Hari Juang Kartika, Kodim Jombang Laksanakan Donor Darah

Bertindak sebagai Inspektur Upacara Danrem 161/Wira Sakti Brigjend TNI Achmad Yuliarto, dengan Komandan Upacara Letkol Marinir Abdul Barri Danyon Marhanlan VII Kupang, penerima tanda jasa kehormatan Satya Lencana Serma Agustino Gueteres Chang dari TNI AD, Serma Pies Mujiono dari TNI AL dan Praka Rico Bivel dari TNI AU, serta pengucap sapta marga dari ketiga angkatan.

Dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh Danrem 161/Wira Sakti Brigjend TNI Achmad Yuliarto selaku Inspektur Upacara, menyampaikan bahwa seyogyanya Upacara HUT TNI ini dilaksanakan pada 5 Oktober 2014, namun karena bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha 1435 H, maka perayaan Hari Jadi TNI ke 69 dilaksanakan pada hari ini 7 Oktober 2014.

Lebih lanjut, TNI akan memaknai filsafat dan hakikat hari jadinya ke 69,yang secara matematis telah menghitung kemajuan yang dicapai, pada sisi lain, TNI merefleksikan dan mengevaluasi untuk meningkatkan kualitas perannya sebagai komponen bangsa. Penyelenggaraan HUT TNI pada hakekatnya merupakan bentuk laporan pertanggungjawaban TNI kepada Rakyat atas pembangunan TNI yang dilaksanakan. Oleh karena itu tema HUT ke 69 TNI kali ini adalah : “ Patriot Sejati, Profesional dan Di Cintai Rakyat “,yaitu sebagai Prajurit Pejuang dan Pejuang Prajurit, yang Cinta Negara,Cinta Bangsa, Cinta Rakyat dan Cinta Kehidupan.

Baca juga:  Ziarah Rombongan Dalam Rangka HUT Ke-69 TNI

Adapun Profesionalisme TNI merupakan salah satu Substansi Visi TNI dalam pembangunan dan pengembangan kapasitas TNI. Kebanggaan , Kecintaan dan kepercayaan atas kekuatan sendiri harus terus dikembangkan , karena semuanya menjadi akumulasi kekuatan guna menghadapi tantangan Globalisasi yang berkembang dinamis.

Dalam kesempatan ini pula, Panglima TNI mengajak seluruh Prajurit dan PNS TNI dapat memaknai Hari Ulang Tahun ini, dengan tekad dan janji untuk meningkatkan kinerja dan kualitas pengabdian, dengan menekankan tujuh poin penekanan, yaitu pertama,Mantapkan Keimanan dan Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dan etika dalam pelaksanaan tugas, Kedua Tempatkan tugas diatas segala galanya, karena tugas adalah kehormatan, harga diri dan kebanggaan, Ketiga junjung tinggi semangat kebangsaan, keempat Tingkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, Kelima Pegang teguh disiplin keprajuritan dengan berpedoman Sapta Marga, Sumpah Prajurit, delapan wajib TNI, taati Hukum dan Hormati HAM, Keenam Bina soliditas satuan,tegakkan rantai komando dan mantapkan kesatuan komando dan terakhir mantapkan kepemimpinan lapangan, budayakan belajar dan berlatih.

Baca juga:  Serukan Deklarasi Damai, Pangdam IX/Udayana Hadiri Doa Bersama Dalam Rangka Pemilu Tahun 2024

Rangkaian upacara kemudian dilanjutkan dengan Demonstrasi Halang Rintang dan Aksi pembebasan tawanan dari Yonif 743/PSY diperkuat Helikopter jenis Helly Bell 412, Penampilan mereka tentunya mendapat aplaus yang begitu yang meriah dari para hadirin, undangan serta masyarakat Kupang, karena disamping menunjukkan keahlian fisik Prajurit TNI yang cepat dan tepat, mereka juga memadukan dengan unsur keterampilan dan ketangkasan perorangan Prajurit TNI, sehingga menjadi demo dan atraksi yang memukau penonton.

Acara terakhir, yaitu seluruh pasukan upacara melaksanakan defile secara serempak dan kompak, memberikan penghormatan terpimpin kepada Inspektur Upacara Danrem 161/Wira Sakti Brigjend TNI Achmad Yuliarto, yang didampingi oleh Danlanud El Tari Kupang, Aspers Lantamal VII Kupang, Irwasda Polda NTT, Wagub NTT di mimbar kehormatan. ( penrem 161/ws)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel