JAKARTA, tniad.mil.id- Setelah sukses dalam program unggulan yang pertama yaitu Food Estate penanaman sorgum. Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns kembali melaksanakan program unggulannya yaitu penanaman pohon kemiri di sepanjang patok perbatasan dan dalam penanaman perdananya di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Satgas Pamtas mengajak pilar-pilar Entikong, elemen masyarakat dan anak sekolah untuk ikut serta dalam menyukseskan programnya, Selasa (5/10/21)
Hal ini dikatakan Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P dalam keterangannya di Makotis Entikong, Kabupaten Sanggau, Rabu (6/10/2021).
Dansatgas mengatakan, dalam rangka HUT TNI ke-76 Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns kembali menggelar Program Unggulan yaitu penanaman pohon kemiri di sepanjang Patok Perbatasan RI – Malaysia. Dalam kegiatan penanaman perdana yang dilaksanakan di Kecamatan Entikong ini turut dihadiri Pilar-pilar Entikong mulai dari Kepala Bea Cukai Entikong, perwakilan Cabjari, Kepala Balai Karantina, perwakilan Imigrasi serta mengajak sebagian elemen masyarakat dan anak-anak sekolah.
“Dalam bidang teritorial Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns mempunyai dua program unggulan, program pertama Food Estate penanaman sorgum yang telah dilaksanakan dan tinggal menghitung hari akan memasuki masa panen, program selanjutnya yaitu penanaman pohon kemiri di sepanjang jalan menuju patok perbatasan RI-Malaysia, “ jelas Dansatgas.
Dansatgas juga mengungkapkan, tujuan program ini selain sebagai program penghijauan adalah jika nantinya pohon kemiri sudah tumbuh bisa sebagai sarana penunjuk jalan untuk mempermudah prajurit melaksanakan patroli patok, yang kedua hasil buahnya bisa di manfaatkan masyarakat sebagai kebutuhan pangan maupun ekonomi dan nantinya ketika dilaksanakan patroli udara daun pohon kemiri yang berwarna putih akan terlihat dari udara sehingga mempermudah mengetahui batas wilayah Indonesia – Malaysia.
“Mulai hari ini program penanaman pohon kemiri serentak kami lakukan di semua jajaran Pos Pamtas mulai dari pos paling ujung barat Pos Temajuk sampai ujung timur Pos Guna Banir, semoga program ini sukses kami laksanakan dan kedepannya bisa bermanfaat untuk mengamankan wilayah kedaulatan NKRI serta dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, “ tutur Dansatgas.
Rika (34) salah satu warga yang ikut melakukan penanaman mengatakan sangat senang telah dilibatkan dalam penanaman pohon kemiri ini, ke depan pasti bermanfaat baik bagi keamanan perbatasan dan juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Bapak-bapak TNI dari Satgas selalu memberikan edukasi kepada kami hal baru yang bermanfaat yaitu penanaman sorgum dan pohon kemiri,” tukasnya. (Dispenad)
