Skip to main content
Kostrad

16 Km telusuri Medan Terjal, Satgas Yonif 142 Jamin Kedaulatan Negara

Dibaca: 6 Oleh 26 Okt 2019Tidak ada komentar
16 Km telusuri Medan Terjal, Satgas Yonif 142 Jamin Kedaulatan Negara
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Medan curam dan terjal sejauh 16 km tak menyuruti semangat personel Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ untuk melakukan patroli patok perbatasan RI-RDTL demi menjamin kedaulatan NKRI.

 

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif Raider 142/KJ, Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M, dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Belu, NTT, Sabtu (26/10/2019)

 

Dikatakan Dansatgas, Kabupaten Belu merupakan daerah dengan medan berbukit batu dan lembah yang sangat curam serta sungai yang kering dengan bebatuan besar saat musim kemarau, sehingga diperlukan kewaspadaan tinggi dan faktor keamanan dalam setiap langkah.

 

“Meskipun demikian tidak menyurutkan semangat personel Pos Mahen berjumlah tujuh orang dipimpin Serda Rangga Mulyono dalam melaksanakan patroli patok dengan berjalan kaki pada hari Jumat (25/10/2019),” ungkap Ikhsan

 

Menurut Ikhsan, tim patroli patok menempuh sepanjang 16 Km yang dilalui dengan berjalan kaki, bertujuan untuk mengecek secara teliti sebanyak 3 patok batas yang menjadi tugas dan tanggung jawab dari Pos Mahen.

 

Baca juga:  Bagikan Alquran, Satgas Yonif 301 Pertebal Akhlak dan Moral Remaja Kapuas Hulu

“Tiga patok batas tersebut yaitu CBDRF 1, BSP 1, dan PBN 26,” tuturnya.

 

Nantinya, sambung Ikhsan, hasil dari patroli patok dilaporkan kepada Komando Atas dengan kondisi patok yang ditemukan tidak seluruhnya dalam keadaan baik, akan tetapi ada patok batas Negara yang rusak dan bahkan ada juga patok batas Negara yang hilang.

 

“Khususnya patok batas Negara yang berada dipinggir sungai akibat terbawa arus karena derasnya sungai pada saat musim hujan dan sungai dalam kondisi meluap,” pungkasnya.

 

Secara terpisah, Serda Rangga Mulyono menyampaikan pada prinsipnya dalam melaksanakan pengamanan perbatasan RI-RDTL dilakukan dengan semangat merah putih dan tulus ikhlas serta jiwa pantang menyerah yang terletak pada setiap diri personel Satgas, maka tugas ini akan terasa ringan.

 

“Apapun bentuk yang akan mengancam keselamatan Bumi Pertiwi, kami (Satgas Yonif 142/KJ) siap sebagai garda terdepan dan benteng terakhir dalam menjaga NKRI,” tegasnya. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel