Skip to main content
Berita Satuan

Rukun dan Damai, Satgas Pamtas Yonif 132 dan Warga Bangun Fasilitas Gereja

Dibaca: 36 Oleh 30 Des 2019Tidak ada komentar
Rukun dan Damai, Satgas Pamtas Yonif 132 dan Warga Bangun Fasilitas Gereja
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id, – Ciptakan kerukunan dan kedamaian dalam kehidupan bermasyarakat, Satgas Yonif 132/BS bersama warga membantu pembangunan dapur Gereja Paroki di desa Netemnanu Utara.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif 132/BS, Letkol Inf Wisyudha Utama, dalam rilis tertulisnya di Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT, Senin (30/12/2019).

Dansatgas menjelaskan, setelah mendapatkan informasi bahwa salah satu dapur di daerah binaanya sudah tidak layak, personel Pos Oepali dipimpin Sertu Hasri bersama warga membantu pembangunan dapur tersebut, pada Minggu (29/12/2019).

“Kondisinya sudah tidak layak pakai dan atap banyak berlobang”, kata Dansatgas.

“Ini merupakan salah satu tanggung jawab kita (Satgas), untuk membantu mengatasi kesulitan warga di daerah binaan Satgas”, lanjutnya.

Lebih lanjut, Dansatgas menyampaikan budaya gotong royong akan memupuk semangat kebersamaan dan toleransi beragama dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari, baik antara Satgas dengan warga dan antar warga itu sendiri.

“Semangat itu, menjadi kekuatan dalam mencapai kemanunggalan TNI-Rakyat”, kata Dansatgas.

Ditempat terpisah, Bernandus selaku ketua panitia pembangunan dapur tersebut, mengapresiasi kegiatan gotong royong yang dilaksanakan Satgas Yonif 132/BS ini karena dirasakan sangat membantu dan memberikan kerukunan dan kedamaian kepada masyarakat.

Baca juga:  Meriahkan HUT Ke-75 RI, Satgas Yonif 133/YS Gelar Lomba dan Hiasi Rumah Adat di Tapal Batas

“Sangat membantu, terutama dalam percepatan pembagunan, diperkirakan empat hari namun dapat diselesaikan dalam satu hari”, kata Bernandus.

“Terima kasih dan kami sangat bersyukur, atas berkat kebersamaan yang diterima gereja ini melalui bapak-bapak TNI”, karena ada beberapa yang ikut gotong royong bukan beragama nasrani”, ucapnya. (Dispenad).

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel