JAKARTA, tniad.mil.id,- Pelatihan cara berkebun yang baik oleh Satgas Pamtas Yonif 406/CK di Kampung Kombut, Boven Digoel, tidak hanya membantu meningkatkan perekonomian warga perbatasan RI-PNG namun juga menciptakan Kemanunggalan TNI-rakyat.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 406/CK, Letkol Inf Aswin Kartawijaya, dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Boven Digoel, Papua, Rabu (8/1/2020).
Diungkapkan Dansatgas, kegiatan yang merupakan pembinaan teritorial Pos Kombut pada Selasa (7/1/2020), dilakukan personel Satgas di kebun pos bersama masyarakat.
“Sebanyak 30 orang masyarakat hadir pada kegiatan yang langsung dipimpin Danpos Kombut (Letda Inf Suroto),” ucap Aswin.
Pada kesempatan tersebut, sebagai pembicara adalah Kopda Usman Chudori, anggota pos yang memiliki kemampuan dan pengalaman dalam bidang bercocok tanam.
“Ia menjelaskan mulai dari penyiapan lahan, penanaman bibit, perawatan, pemeliharaan dan pemupukan serta cara panen,” tutur Aswin.
Setelah pelaksanaan pelatihan, tambah Aswin, anggota Pos Kombut mengajarkan cara panen kacang panjang bersama masyarakat dan membagikan hasil panen tersebut kepada masyarakat Kampung Kombut.
“Harapannya dari kegiatan ini, masyarakat tahu cara berkebun yang baik dan dapat membantu menambah perekonomian keluarganya,” ucap Aswin.
“Serta dapat menciptakan hubungan yang erat antara Satgas dengan masyarakat sehingga terbentuk kemanunggalan TNI dengan rakyat,” pungkasnya.
Kepala Kampung Kombut, Frans Pitey (62 tahun), berterima kasih kepada anggota Pos Kombut yang telah memberikan pelatihan berkebun kepada warga Kampung Kombut.
“Dengan adanya pelatihan ini, masyarakat sudah dapat berkebun sendiri dengan benar bahkan bisa dipasarkan sehingga dapat menambah pendapatan,” ucapnya. (Dispenad)
