JAKARTA, tniad.mil.id – Untuk menekan sekaligus memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Papua, Satgas Yonif 300/Bjw bersama warga berlakukan pembatasan sosial kampung siaga di lingkungan penduduk.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif Raider 300/Bjw, Letkol Inf Ary Sutrisno, S.I.P., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua, Rabu (10/6/2020).
Diungkapkan Dansatgas, pembatasan sosial warga kampung ini merupakan salah satu cara yang dilakukan Satgas bersama warga untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kampung Naramben, Distrik Skanto.
“Ini kita lakukan semata-mata untuk menjauhkan warga kampung agar tidak tertular dari virus mematikan yang sampai saat ini belum ditemukan vaksinnya” ujarnya.
Dengan masih merebaknya wabah pandemi Covid- 19 di wilayah Papua lanjut Ary Sutrisno, masyarakat Kampung Naramben bersama Satgas melaksanakan pembatasan kegiatan masyarakat yang keluar masuk kampung dengan tujuan untuk menjaga warga tetap dalam kondisi aman dan terhindar dari penyebaran virus Corona.
“Salah satunya dilakukan Pos Arso 13 dipimpin Serda Wayan Adi bersama masyarakat melaksanakan pembatasan serta pemantauan orang keluar masuk Kampung Naramben pada Sabtu (6/6/2020),” jelasnya.
Ditambahkan pula, selain pembatasan dan pemantauan warga yang keluar masuk, anggota Satgas juga mewajibkan warga yang keluar masuk kampung untuk mencuci tangan dengan sabun dan menggunakan masker.
“Kita berupaya dengan cara tetap menjaga jarak dalam beraktivitas, mencuci tangan dengan sabun, serta selalu menggunakan masker, dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” urai Ary.
Di sela-sela kegiatan ini tambah Ary, Satgas jajarannya juga tetap memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kampung Naramben, karena dengan kondisi pandemi Corona ini masyarakat enggan untuk berobat ke Puskesmas ataupun rumah sakit terdekat karena takut akan tertular virus Corona.
“Diharapkan dengan pelayanan kesehatan yang diberikan dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan kesehatannya, sehingga warga Kampung Naramben tetap terjaga kesehatannya,” tandasnya.
Di tempat terpisah, Jefrianto (42) warga Kampung Naramben, berterima kasih kepada Satgas Pamtas yang selalu peduli dengan kondisi masyarakat di wilayahnya.
“Semoga dengan bantuan yang diberikan ini dapat mencegah warga kampung terhindar dari wabah pandemi Covid- 19,” pungkasnya. (Dispenad)
