JAKARTA, tniad.mil.id – _Door to door_ hindari kerumunan di tengah Covid -19, Batalyon Polisi Militer Angkatan Darat membagikan sembako berisi telur dan tempe hasil prajurit kepada masyarakat dua desa di Kecamatan Jonggol.
Hal tersebut disampaikan Komandan Batalyon Polisi Militer Angkatan Darat (Danyon Pomad), Letkol Cpm Laksono Puji Lisdyanto, dalam rilis tertulisnya di Jonggol, Jawa Barat, Sabtu (2/5/2020).
Diungkapkan Danyon Pomad, pembagian sembako kepada warga pra sejahtera ini merupakan wujud kepedulian TNI, khususnya Polisi Militer Angkatan Darat kepada masyarakat di bulan Ramadhan apalagi kini sedang dalam kondisi Pandemi Covid-19.
“Kami (Yon Pomad Jonggol) membagikan 300 bingkisan sembako yang dibagi di dua desa yaitu Desa Weninggalih dan Sirnagalih, Kecamatan Jonggol, pada Jumat (1/5/2020),” “jelasnya.
“Adapun jenis sembako yang kita bagikan ini antara lain, beras, minyak goreng, mie instan dan sarden. “Selain sembako, kita juga memberikan sedikit uang tunai untuk membantu kesulitan warga,” lanjut Laksono Puji Lisdyanto.
Untuk sembako sendiri terangnya, ada juga tambahan berupa tempe dan telur yang dibagikan bagi warga.
“Tempe dan telur tersebut merupakan hasil produksi kami sendiri yang selama ini dikerjakan prajurit di satuan,” jelas Laksono.
Tujuan dilakukannya pembagian sembako secara _door to door_ ini kata dia, merupakan bagian dari instruksi pemerintah dimana warga dihimbau tidak berkerumun dalam jumlah besar.
“Ini kan sedang pandemi Covid-19, jadi kami siasati melakukan pembagian sembako secara _door to door_ ke rumah-rumah warga yang memang sangat membutuhkan bantuan tersebut, ” imbuhnya.
Dari 80 personel Yon Pomad yang diterjunkan dalam membagikan sembako ini, tambah Laksono, untuk menjaga jarak dan menghindari kerumunan dibagi menjadi 2 kelompok di dua desa tersebut.
“Pembagian sembako yang kita gelar ini, selain mendekatkan diri dengan masyarakat, juga sebagai wujud kepedulian kita dalam membantu sesama ysng membutuhkan, ” tandasnya.
Di tempat yang sama, Mak Ocih (65), warga Desa Weninggalih, lansia yang tinggal bersama anaknya dan memiliki penglihatan yang agak terganggu, mengaku sangat terbantu mendapat bantuan sembako seperti ini.
“Awalnya terkejut, tidak menyangka didatangi dan dikasih sembako sama bapak tentara, “urainya.
“Walau awalnya kaget didatangi tentara, tapi setelah dibisikkan anak tujuannya untuk membagikan sembako, saya sungguh senang dan gembira,” sebut Mak Ocih.
Rasa syukur juga disampaikan Kepala Desa Weninggalih, Kecamatan Jonggol, Mamat Rahmat, di sela-sela kegiatan mengucapkan, terima kasih atas bantuan yang diberikan Danyon Pomad Jonggol bersama prajuritnya kepada warganya.
“Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Batalyon Pomad atas perhatian dan bantuannya kepada warga Weninggalih yang pasti sangat bermanfaat dalam membantu warga,” tuturnya.
“Kepedulian dan kebaikan bapak Tentara ini, semoga dibalas oleh Allah SWT,” pungkas Mamat sambil tersenyum. (Dispenad)