Penyalahgunaan narkoba hingga kini masih menjadi persoalan serius yang menjadi pekerjaan rumah untuk diselesaikan. Aktivitas peredaran narkoba di Indonesia semakin meningkat. Pemerintah menyatakan perang terhadap narkoba.
Dalam kesempatan rapat terbatas membahas narkoba (24/2/2016) presiden Jokowi memerintahkan agar dalam pemberantasan narkoba lebih gencar, lebih berani, lebih gila lagi, komprehensif dan terpadu.
Kaitanya dengan perintah presiden jokowi, jajaran kodim 1414/Tator terus menggelorakan pemberantasan narkoba, dengan cara melakukan test urine tanpa kecuali kepada para prajurit dan Pns kodim guna mencegah dan menghindarkan prajurit Kodim 1414/Tator dari bahaya pengaruh Narkoba baik pengedar maupun pemakai pada hari senin (28/3).
Dalam pelaksanaan P4GN dilaksanakan juga Pemeriksaan Urine dan Penyuluhan Bahaya Narkoba terhadap personel 1414/Tatator oleh BNNK Tator dan Dinas Kesehatan Kab.Torut. Kegiatan tersebut langsung diawasi oleh Dandim 1414/Tator Letkol cpn. Jimmy Sirait, Kasdim 1414, Kesehatan Kab. Torut yg dipimpin oleh dr. Kris.
Pada Kesempatan tersebut Dandim 1414/Tator menyampaikan ” selamat datang kepada para Tim dari BNNK Tator dan Dinas Kesehatan Kab.Torut. Bahwa kegiatan P4GN ini merupakan kegiatan yang sudah terprogram oleh TNI untuk mencegah penyalahgunaan Narkoba bagi para personel TNI/PNS dan Kodim Tator siap mendukung kebijakan presiden Jokowi untuk berperang melawan narkoba. “
Sedangkan kepala BNNK Tator AKBP Nataliya Dewi, SH.menyampaikan bahwa ” bahaya Narkoba sudah masuk ke semua kalangan dan instansi tidak terkecuali instansi Militer sehingga penanganannya harus secara menyeluruh dan tanpa pandang bulu karena sudah merupakan Perintah langsung dari Presiden RI, semua kalangan dan Instansi harus bekerjasama/berkoordinasi agar pemberantasan Narkoba bisa dilaksanakan dengan baik.
