Satuan Tugas Kompi Zeni TNI Konga XX-L/Monusco yang sekarang sedang bertugas di negara DRC (Democratic Republik Of The Congo) kembali melaksanakan latihan kesiapsiagaan. Latihan kesiapsiagaan ini dilaksanakan di komplek Satgas Kizi TNI yang dikenal dengan nama Bumi Nusantara Camp yang tepatnya terletak di daerah Dungu yang merupakan salah satu Provinsi bagian dari DRC. Latihan kesiapsiagaan ini dilaksanakan guna melatihkan seluruh personel Satgas Kizi TNI agar selalu siaga dan waspada terhadap segala ancaman dan gangguan yang dapat terjadi dimana saja dan kapan saja selama pelaksanakan tugas. Latihan kesiapsiagaan yang dilaksanakan oleh Satgas Kizi TNI ini meliputi beberapa kegiatan latihan seperti latihan kesiapsiagaan Alarm Stelling dan latihan kesiapsiagaan menghadapi bahaya kebakaran.
Back Ground Of Conflic berupa pemberontakan bersenjata yang berkepanjangan antara kelompok-kelompok separatis bersenjata DRC dengan pemerintah sah DRC yang sampai dengan saat ini masih berlangsung menjadi alasan utama dilaksanakannya latihan kesiapsiagaan oleh Satgas Kizi TNI sehingga naluri tempur sebagai seorang prajurit tetap melekat pada diri setiap personel Satgas Kizi TNI dihadapkan pada misi yang diemban sebagai pasukan penjaga perdamaian (Peacekeeper) dibawah bendera PBB.
Disamping latihan kesiapsiagaan Alarm Stelling, Satgas Kizi TNI Konga XX-L/Monusco juga melaksanakan latihan kesiapsiagaan mengahadapi bahaya kebakaran. Latihan kesiapsiagaan mengahadapi bahaya kebakaran ini bertujuan untuk meningkatkan kesiagaan setiap personel Satgas Kizi TNI dalam menghadapi ancaman kebakaran yang bisa terjadi kapan saja dikaitkan dengan situasi dan kondisi alam dan cuaca yang ada di daerah Dungu. Hal ini diperparah dengan banyaknya pembakaran hutan yang terjadi di sekitar wilayah Dungu sehingga Satgas Kizi TNI perlu menyiapkan segala kemungkinan yang terjadi.
Mayor Czi Santy Karsa Tarigan selaku Komandan Satuan Tugas Kizi TNI Konga XX-L/Monusco dalam setiap kesempatan pelaksanaan Apel maupun Jam Komandan selalu mengingatkan kepada seluruh personel Satgas untuk selalu siaga dan waspada kapan saja dan dimana saja berada karena pada dasarnya tidak ada daerah aman di medan operasi meskipun Satgas Kizi TNI sekarang sedang mengemban misi kemanusiaan dibawah bendera Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
