Jembatan yang menghubungkan kota Dungu dan Bandara Dungu selesai direnovasi. Sebagai penghormatan kepada Local Administrator, jembatan Napusi direnovasi Satgas Kizi TNI Konga XX-M/Monusco ini diresmikan oleh Chief Administrator atau Walikota Dungu Mr. Cristoph.
Jembatan yang dibuat Belgia sejak 1956 ini, baru saja direnovasi oleh Prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI Konga XX-M/Monusco, di Kongo, Afrika, Selasa (29/11/2016).
Pengerjaan jembatan dimulai sejak 20 September 2016, dipimpin Perwira Konstruksi Satgas Kizi TNI Konga XX-M/Monusco Kapten Czi Harry Gunawan. Jembatan Napusi yang awalnya hanya selebar 2.5 meter diperlebar dengan konstruksi beton bertulang menjadi 6 meter, serta ditambah pengaman kiri dan kanan jembatan yang sebelumnya tidak ada. Dengan kondisi jembatan yang lebih lebar, kendaraan menjadi lebih leluasa untuk melewati Sungai Napusi.
Jembatan Napusi menjadi prioritas utama Quick Impact Project Monusco, karena jalur yang dihubungkan jembatan tersebut merupakan jalur logistik utama ke bandara yang sering dilewati kendaraan-kendaraan bermuatan besar yang keluar masuk kota Dungu. Target pengerjaan renovasi jembatan Napusi sesuai jadwal dalam waktu dua bulan, namun sudah rampung dalam waktu 40 hari.
Pejabat Monusco dan pejabat pemerintah di Dungu hadir dalam peresmian jembatan ini, diantaranya adalah Acting Head of Office Monusco in Dungu Mr. Leonidas, Community Representative /Kepala Suku Bamokadi Dungu Mr. Gbiahidi, Dungu Police Commander, Morocco Battalion Commander, Chief Civil Affair, MSC Dungu, Acting HoO Dungu dan Chief Security Dungu.
Acara peresmian jembatan dihadiri sekitar 100 orang masyarakat lokal Dungu. Mereka sangat antusias melihat jembatan Napusi yang sudah selesai direnovasi dan mengucapkan terima kasih kepada Satgas Kompi Zeni TNI.