Skip to main content
Kodam IV/Diponegoro

Koramil 22/Dukuhwaru Bersama Masyarakat Rehab Balai Desa

Dibaca: 3005 Oleh 12 Jan 2015Tidak ada komentar
TNI Angkatan Darat
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Koramil 22/Dukuhwaru Kodim 0712/Tegal bersama perangkat desa dan warga Desa Slarang Lor Kecamatan Dukuhwaru melaksanakan karya bakti rehab balai Desa. Karya bakti dilakukan lantaran kondisi balai desa sudah mulai mengalami kerusakan. Meski awalnya cuaca sedikit mendung, warga tetap antusias merehab balai desa bersama anggota Koramil 22/Dukuhwaru, Jumat (9/1).

Karya bakti dilakukan karena kondisi lantai dan tembok balai desa sudah mulai mengalami kerusakan, sekaligus guna mensinergikan antara TNI aparat pemerintah dan masyarakat sebagai upaya sistem pertahanan rakyat semesta (Sishankamrata).

Kepala Desa Slarang Lor Sumaryo mengatakan, rehabilitasi yang dilaksanakan adalah pemasangan keramik di dalam ruangan Balai Desa, adapun anggaran yang digunakan untuk rahabilitasi Balai Desa diperoleh dari ADD (Alokasi Dana Desa) bersumber dari APBD Kab. Tegal.

“Alhamdulillah, dengan adanya personel dari Koramil 22/Dukuhwaru yang turut melukukan kerja bakti proses pengerjaan rehab balai desa ini bisa menjadi lebih cepat. Selain itu, dengan mengajak tentara, menjadi ajang silaturahmi dengan warga sehingga kesan galak pada tentara menjadi sirna,”ungkap Kades Slarang Lor.

Baca juga:  Korem 031/Wb : Babinsa Koramil 07/Kuantan Hilir Gotong Royong Membangun Surau di Desa Rambahan

“Tentara ternyata baik dan tidak segarang penampilannya. Bahkan, mereka justru tidak canggung saat menggunakan cangkul atau bodem (palu besar) dan ini menjadikan warga semakin bersemangat,”Ungkap Sumaryo.

Sementara Danramil 22/Dukuhwaru Peltu Tanzah Widodo mengatakan, dengan adanya kerja bakti tersebut, diharapkan akan terjalin komunikasi yang lebih erat antara warga, perangkat desa dan anggota koramil. “Tentara milik rakyat dan kami selalu siap serta selalu ada untuk membantu kepentingan rakyat.

Kegiatan karya bakti seperti ini dapat dipertahankan dan harus dilestarikan di tengah kehidupan masyarakat yang serba mengejar materil, karena gotong royong adalah warisan luhur dan cermin budaya bangsa Indonesia,”tambah Danramil.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel