Skip to main content
Satgas Pamtas

Lestarikan Budaya Maluku, Prajurit Ajusta dan Warga Gotong Royong Bangun Rumah Adat

Dibaca: 63 Oleh 24 Jan 2023Tidak ada komentar
Lestarikan Budaya Maluku, Prajurit Ajusta dan Warga Gotong Royong Bangun Rumah Adat
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Jakarta, tniad.mil.id – Wujud kepedulian terhadap kelestarian budaya di daerah penugasan, Pos Pelauw yang tergabung dalam Satgas Pamrahwan Maluku Yonarmed 1 Kostrad bersama masyarakat bergotong royong membangun rumah adat.

Hal tersebut disampaikan Danpos Pelauw Letda Arm Eko Y dalam rilis tertulisnya di Desa Pelauw, Kec. Pulau Haruku, Kab. Maluku Tengah, Senin (23/1/2023).

Dikatakan Danpos, rumah adat atau biasa disebut warga Pelauw “Rumah Soa” yang dibangun tersebut merupakan rumah adat untuk marga Tuankotta.

“Kami senang dan bangga bisa membantu dalam membangun rumah adat Tuankotta. Terlebih hal ini turut menjunjung tinggi dan menjaga kearifan lokal masyarakat yang ada di Maluku,” ujarnya.

“Disisi lain kami hadir di tanah Maluku ini membawa kedamaian dan selalu berusaha memberikan solusi bagi masyarakat,” tambah Danpos.

Danpon menjelaskan, kegiatan pembagunan ini di awali dengan pembacaan doa dilanjutkan peletakan batu pertama oleh pemimpin rumah adat. Seluruh warga Pelauw, para tokoh pemimpin rumah adat, personel Satgas Pos Pelauw dan dibantu oleh anggota Polri sektor Pelauw, ikut terlibat dalam kegiatan tersebut.

Baca juga:  Jumat Kasih, Program Unggulan Satgas Yonkav 6 Naga Karimata

“Upaya pembinaan teritorial akan terus kami lakukan demi terwujudnya sinergitas TNI dan masyarakat di wilayah penugasan serta terciptanya kedamaian di Pulau Haruku khususnya,” tegas Danpos.

Sementara itu, Karim Tuankotta salah satu warga setempat mengungkapkan jika dirinya sangat mengapresiasi anggota Satgas yang ikut membantu pembangunan rumah adat ini.

“Kami sangat senang dan mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak dari TNI yang selalu hadir membantu masyarakat di sini, tidak hanya saat pembangunan seperti ini namun juga untuk layanan kesehatan, pemberdayaan ekonomi dan kegiatan lainnya yang dilakukan untuk Desa kami,” pungkasnya. (Dispenad).

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel