Skip to main content
Kodam XVII/Cenderawasih

Pangdam Cenderawasih Lantik 594 Putra Terbaik Papua Jadi Prajurit TNI AD

Dibaca: 66 Oleh 11 Apr 2021Tidak ada komentar
Pangdam Cenderawasih Lantik 594 Putra Terbaik Papua Jadi Prajurit TNI AD
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id- Setelah menempuh pendidikan selama 5 Bulan di Rindam XVII/Cenderawasih, sebanyak 594 putra terbaik Papua mantan Prajurit Siswa Sekolah Calon Tamtama (Secata) TNI-AD mengikuti pelantikan dan pengambilan Sumpah dalam Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Tamtama TNI-AD Gelombang II TA. 2020 OV TA. 2021. Sabtu (10/4/2021).

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, M.A., bertindak sebagai Inspektur Upacara sekaligus memimpin pelantikan dan penyumpahan secara virtual di Aula Tonny A Rompis Makodam XVII/Cenderawasih dan di Gedung Serbaguna Rindam XVII/Cenderawasih dengan mempedomani aturan protokol kesehatan.

Dalam amanatnya Pangdam mengucapkan selamat dan sukses kepada mantan Prajurit Siswa yang telah dilantik sebagai Prajurit TNI AD dengan pangkat Prajurit Dua.

Pangdam Cenderawasih Lantik 594 Putra Terbaik Papua Jadi Prajurit TNI AD

“Selamat dan sukses kepada mantan Prajurit Siswa yang telah dilantik menjadi Prajurit TNI AD dan berhak menyandang pangkat Prajurit Dua,”ucapnya.

Selanjutnya Pangdam memberikan beberapa penekanan kepada para mantan siswa untuk senantiasa memelihara dan meningkatkan keimanan serta ketaqwaan kepada Tuhan YME dan juga menjaga loyalitas sebagai prajurit TNI AD kepada NKRI dan sekaligus menjaga nama baik TNI AD di manapun berada.

Baca juga:  Kodim 1704/Sorong Terlibat Gelar Pasukan Dalam Rangka Operasi Lilin Bersama Polresta Sorong

Lebih lanjut Pangdam menyampaikan untuk meningkatkan semangat, motivasi, disiplin dan jiwa korsa serta tekat yang bulat untuk menjadi prajurit TNI AD yang profesional.

Pangdam Cenderawasih Lantik 594 Putra Terbaik Papua Jadi Prajurit TNI AD

“Jadilah prajurit yang selalu mencintai dan dicintai rakyat. Hindari sikap dan perilaku yang dapat merugikan dan menyakiti hati rakyat serta merusak citra TNI AD,” ujarnya.

Pangdam juga menekankan agar para prajurit yang dilantik untuk mengasah terus pengetahuan dan keterampilan yang telah didapatkan selama menjalani pendidikan, agar menjadi prajurit yang tangguh, tanggap, tanggon dan trengginas sehingga menjadi pengawal tetap berkibarnya bendera Merah Putih dan menjaga kedaulatan NKRI.

“Pegang teguh sumpah yang telah diucapkan karena sumpah adalah janji suci seorang prajurit yang disaksikan langsung oleh Tuhan Yang Maha Esa. Jadikan landasan moral dalam setiap pelaksanaan tugas dan pengabdian sebagai prajurit TNI AD,” tutup Pangdam. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel