Hujan dan derasnya arus aliran sungai ciliwung tidak menjadi halangan bagi Panglima Kodam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Agus Sutomo yang dengan semangat menyusuri aliran sungai yang berpengaruh di DKI Jakarta. Selasa (20/01).
Sungai Ciliwung mempunyai sejarah panjang. Terbentang dari hulu yang terletak di daerah Bogor hingga kawasan hilir di pantai utara Jakarta, Sungai Ciliwung mempunyai panjang 120 Km dengan luas Daerah Aliran Sungai (DAS) 387 Km2. Dahulu, Sungai Ciliwung menjadi salah satu sumber kehidupan masyarakat Jakarta dan menjadi habitat berbagai jenis ikan.
Akan tetapi, saat ini banyak masalah menghinggapi Ciliwung. Seperti yang sudah diketahui, sejak bermekarannya berbagai pembangunan rumah, perkantoran, serta kawasan bisnis lainnya, Sungai Ciliwung dipandang sebelah mata. Sampah, serta limbah dari berbagai tempat dibuang di Sungai Ciliwung. Masalah bertambah besar ketika sampah-sampah yang ada menyumbat aliran air, mengakibatkan sungai berbau, kotor dan yang menjadi momok warga Jakarta yaitu terjadinya banjir.
Oleh karena hal tersebut Pangdam Jaya menyerukan di tahun 2015 ini para Prajurit Kodam Jaya harus fokus menormalisasi sungai ciliwung. Dengan menggunakan perahu LCR Pangdam Jaya menyusuri 30 KM sungai ciliwung dari titik start Rindam Jaya dan berakhir di Pintu air Manggarai.
Dalam kesempatan ini juga Pangdam Jaya menyempatkan diri untuk berkomunikasi dan berdialog langsung dengan warga sekitar yang dengan sangat antusias menyampaikan rasa terima kasih serta ungkapan haru atas kepedulian Kodam Jaya yang menormalisasi ciliwung hingga saat ini sungai ciliwung mulai kembali bersinar bersih tanpa sampah dan untuk mewujudkan tercapainya Ibukota yang bersih, sehat, asri dan lebih baik.
“Bersihkan Sungai Ciliwung secara maksimal tanpa ada bekas sampah yang tersisa, lalu setelah pembersihan Ciliwung agar para RT dan RW dapat memberikan arahan kepada warganya agar tidak membuang sampah sembarangan lagi sehingga kebersihan ciliwung dapat tetap terjaga dan kepada para Danramil dan anggota Babinsa agar berpatroli setiap hari disepanjang aliran sungai ciliwung sesuai dengan batas sektor masing-masing” Tegas Pangdam Jaya.
Pangdam Jaya berharap nantinya sungai ciliwung kembali bersih, indah dan rapih yang terbebas dari sampah, yang hijau dan asri dengan pepohonannya serta kedepannya diharapkan disekeliling sungai ciliwung nantinya akan dibangun fasilitas rest area/sarana rekreasi keluarga, sungai ciliwung yang mempunyai tempat-tempat pemancingan, air mancur yang akan menjadi eko wisata sungai ciliwung sebagai alternatif sarana transportasi air di Jakarta.
Turut mendampingi Pangdam Jaya dalm kegiatan ini Danrindam Jaya, Segenap Asisten dan Kabalak Kodam Jaya serta segenap Prajurit Kodam Jaya.