JAKARTA, tniad.mil.id – Berbagai upaya dilakukan untuk membantu warga pra sejahtera. Di Desa Botungobungo, Kecamatan Kuandang, Kabupaten Gorontalo Utara, sebagai wujud kasih dan sayang kepada masyarakat, Kodim 1314/Gorut bantu membedah rumah tak layak huni menjadi rumah permanen.
Hal tersebut disampaikan Dandim 1314/gorut, Letkol Firstya Andrean Gitrias, di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Minggu (2/8/2020).
Diungkapkan Dandim, karya bakti yang dilaksanakan pada Sabtu (1/8/2020) menyongsong peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan RI, dilakukan jajarannya dalam membantu kesulitan warga yang ada di wilayah binaannya.
“Kita ingin berbagi kebahagiaan bersama warga yang wujudnya dengan membedah rumah warga yang hidupnya pra sejahtra dan rumahnya pun betul-betul yang layak untuk dibedah,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, penerima bantuan bedah rumah kali ini adalah Herman Abas (41) dan Hesti Ajunu (34), yang rumahnya layak untuk dibedah.
“Bedah rumah ini merupakan wujud kepedulian TNI kepada warga yang sangat membutuhkan khususnya tempat tinggal yang layak,” jelasnya.
Menurut Letkol Firstya Andrean Gitrias, program bedah rumah merupakan kepedulian TNI terhadap warga kurang mampu di wilayah teritorial Kodim 1314/Gorut.
“Melalui sinergi dengan pemerintah kabupaten, Kodim 1314/Gorut berbagi dengan masyarakat berupa bedah rumah secara gotong-royong,” terangnya.
Dijelaskan pula, program bedah rumah dilaksanakan ini juga harus memiliki nilai ekonomis, sehingga sasarannya adalah meningkatkan luas bangunan rumah sehingga layak huni.
“Selain itu dibuatkan jalan masuk dengan cara dicor, dibuatkan dapur dan warung di depan rumahnya, sehingga yang punya rumah bisa berjualan untuk kelangsungan hidup mereka,” tandasnya.
Dirinya mengharapkan, setelah dilakukan rehab, pemilik rumah dapat merawat bangunannya dan dapat digunakan dengan baik, sehingga membawa berkah bagi keluarga yang menempati.
Sementara itu Herman Abas, penerima program bedah rumah mengaku sangat senang dengan kegiatan karya bakti TNI yang bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat yang kurang mampu.
“Terima kasih Pak atas kepedulian dan bantuannya kepada kami. Ini merupakan hadiah terindah dan akan kami kenang selamanya, “tuturnya penuh haru. (Dispenad)