Skip to main content
Kodam II/Sriwijaya

Siaga Bencana, Kodim 0409/Rl Gelar Latihan Posko 1

Dibaca: 80 Oleh 14 Jun 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Dalam rangka melatih kesiapan operasional unsur satuan pelaksana lapangan dan melatih prosedur hubungan komandan dan staf, serta meningkatkan profesionalisme unsur pimpinan dalam menjalankan tugasnya, Kodim 0409/RL menggelar Latihan Posko 1 Tahun 2016 bertempat di Makodim 0409/RL, Kota Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Selasa (14/6/2016).

Latihan yang rencananya berlangsung selama 3 hari ini dibuka secara langsung oleh Komandan Korem 041/Gamas Kolonel Inf Andi Muhammad. Pada latihan yang menghadirkan unsur-unsur dari pemerintah daerah dan Polri ini mengambil tema “Dengan Latihan Posko 1, Kodim 0409/RL Siap Meningkatkan Kualitas Mekanisme Hubungan Kerja Komando dan Staf Dalam Melaksanakan Operasi Bantuan Kepada Pemkab. Rejang Lebong, Mencari, Menyelematkan dan Mengevakuasi Korban Serta Menyalurkan Bantuan Kemanusiaan di wilayah Dalam Rangka Ops Gulbencal BPBD Kab. Rejang Lebong”.

Danrem 041/Gamas Kolonel Inf Andi Muhammad mengatakan kesiapan operasi dan kemampuan tugas satuan khususnya dalam penanggulangan bencana, perlu pemeliharaan dan peningkatan kemampuan para unsur Pimpinan dan Staf Kodim 0409/RL dalam melaksanakan prosedur penyelesaian masalah yang berkembang diwilayahnya secara profesional termasuk dalam berkordinasi dengan semua stake holder yang ada di daerah.

Baca juga:  Peduli Lingkungan Hidup Kodim 0421/LS Gelar Program Penanaman Mangrove

“Secara Geografis Bengkulu merupakan daerah yang rawan bencana seperti gempa, longsor dan banjir, termasuk wilayah Kabupaten Rejang Lebong. Oleh karena itu, latihan posko1 kali ini diskenariokan terjadi bencana longsor yang diakibatkan terjadinya hujan selama lima hari berturut-turut.

Danrem berharap skenario yang dilatihkan dapat meningkatkan kesiapan Kodim 0409/RL dalam penanggulangan bencana mulai dari tahap perencanaan dan pelaksanaan mekanisme secara riil dan terkoordinasi dengan unsur-unsur terkait seperti BPBD, BMKG, dan Pemerintah Daerah. “Kita berharap unsur-unsur terkait mengerti langkah-langkah yang diambil, sudah tau siapa berbuat apa dalam penanggulangan bencana”, ujarnya.

Danrem menambahkan dengan adanya latihan yang melibatkan unsur-unsur terkait ini untuk menyatukan visi dan langkah-langkah yang terpadu dalam penanganan bencana guna mendapatkan penyelesaian yang tepat. Sehingga memudahkan koordinasi nantinya, ketika terjadi bencana yang sesungguhnya.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel