Skip to main content
Kodam IV/Diponegoro

Silaturahmi Dandim ke Bulog

Dibaca: 47 Oleh 08 Apr 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Letkol Czi Dwi Hariyono sebagai pejabat Komandan Kodim 0707/Wonosobo bersilaturahmi ke Bulog, Rabu (6/4). Sebagai orang baru di Wonosobo ingin mengetahui kondisi wilayah Wonosobo lebih dalam. Silaturahmi salah satu media yang tepat untuk menggalang informasi, dan memperbanyak mitra kerja dalam memajukan Wonosobo.

Dandim di terima Kabulog Zaenal Arifin di ruang kerjanya Bulog Sawangan. Bulog merupakan lumbung padi milik Pemerintah yang di harapkan bisa menjadi penyeimbang harga di lapangan. Dwi Hariyono berharap dengan Program Pemerintah untuk meningkatkan Produksi hasil Pertanian,  mengajak TNI untuk andil di dalamnya.  Babinsa merupakan  ujung tombak di TNI AD yang mempunyai wilayah binaan di pedesaan.  Seorang Babinsa di tuntut mampu mengatasi segala permasalahan yang ada di wilayahnya, termasuk masalah ketahanan pangan.     Kenapa banyak hasil panen petani yang tidak bisa di serap ke Bulog. Di harapkan Bulog menjadi penyeimbang antara harga pasaran dan dengan harga tengkulak. Kenyataan di lapangan Bulog menerima hasil panen dengan harga rendah. Keadaan seperti itu yang menyebabkan petani lari ke tengkulak. Bulog harus berupaya bisa mengatasi permasalahan yang ada, sehingga petani bisa berbondong-bondong menjual hasil panennya ke Bulog. Babinsa lebih giat lagi dalam melaksanakan pendampingan Upsus Pajale, bekerja sama dengan PPL dan Gapoktan yang ada di besa binaannya. Dari pengolahan lahan,  pembibitan, penanaman, penyiangan, penyemprotan hingga panen dan pendistribusian. Supaya stok beras meningkat kesejahteraan petani bisa seimbang,  antara biaya tanam dan hasil yang di rasakan, tambah Dwi.

Baca juga:  Kodim 0707/Wsb Buber Bersama Anak Yatim

Zaenal Arifin menyampaikan untuk produksi padi Wonosobo di konsumsi sendiri saja masih kurang. Dan membenarkan apa yang di sampaikan Dandim untuk harga masih belum bisa sesuai yang di harapkan petani. Zaenal masih berupaya agar harga tidak terpaut terlalu jauh dengan tengkulak. Wonosobo merupakan penghasil padi berkwalitas tinggi di banding daerah Banjarnegara, Kebumen, Purworejo.  Maka untuk panen daerah tersebut bisa masuk ke Bulog. Dengan adanya silaturahmi berharap bisa mengatasi segala permasalahan yang ada, dan saling berkordinasi demi kesejahteraan petani. Peran Babinsa juga sangat berarti bagi Bulog, karena bisa mengajak kelompok tani dan gapoktan untuk menjual hasil panen ke Bulog ( Pendim 0707/Wsb ).

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel