JAKARTA, tniad.mil.id – Sebagai bentuk kepedulian kesehatan kepada anak-anak di perbatasan, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 411/Pandawa menggelar sunatan massal bagi 35 anak di Distrik Sota.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 411/Pdw Mayor Inf Rizky Aditya dalam keterangan tertulisnya di Merauke, Papua, Senin (9/2/2020).
Dijelskan Rizky, kegiatan sunatan massal ini juga sebagai rangkaian kegiatan bakti sosial dalam memperingari HUT ke-59 Kostrad.
“Kami peduli kesehatan anak-anak di perbatasan ini, khitan merupakan salah satu upaya kesehatan dan kebersihan organ reproduksi, selain itu untuk membantu masyarakat terutama yang kurang mampu dengan harapan dapat meningkatkan derajat kesehatan anak-anak dan keluarga,” ucap lulusan Akmil tahun 2003.
Lebih lanjut dikatakan, pihaknya juga menggandeng Puskesmas Sota dan instansi lain serta PT Sinarmas Multifinance dalam menggelar sunatan massal ini. Usai dilaksanakan sunatan massal bagi anak-anak, juga diberikan bingkisan, baju koko, baju kemeja, sarung, susu, biskuit, perlengkapan menulis dan lain-lain.
”Melalui sinergitas yang terjalin ini harapannya dapat semakin banyak saudara-saudara kita yang tidak mampu terbantu, karena biaya untuk khitan di sini juga cukup mahal dan jarak ke Puskesmas juga cukup jauh, “ tuturnya.
Branch Manager PT Sinarmas Multifinance Merauke, Aslamin Hi Alimuddin, mengatakan pihaknya sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan mulia tersebut.
“Harapannya, kerjasama yang terjalin dalam pelaksanaan kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat khususnya yang ada di perbatasan RI-PNG, “ jelasnya.
Sementara itu, Patrisius Afdan (50) yang mengantarkan putranya mengikuti sunatan massal mengucapkan banyak terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonif Mekanis Raider 411 Kostrad yang telah mengadakan sunatan massal karena sangat membantu masyarakat di perbatasan.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat dan sangat membantu masyarakat, sekali lagi terima kasih banyak bapak-bapak TNI dan kami ucapkan selamat HUT Kostrad ke-59, semoga semakin profesional,” ucapnya. (Dispenad)