Senin, 20 Januari 2014 17:03
Merdeka.com – Tentara Nasional Indonesia (TNI) menerjunkan 3.000 lebih personel gabungan untuk menanggulangi banjir yang mengepung Jakarta selama sepekan ini. Ribuan personel tersebut ditempatkan di beberapa daerah banjir untuk melakukan evakuasi.
“Ada 3.000 personel gabungan yang disiagakan untuk melakukan evakuasi dengan menggunakan perahu karet, mendirikan posko pengungsian, membuat dapur umum, serta memberikan logistik kepada masyarakat,” kata Pangdam Jaya Mayjen E Hudawi Lubis, usai melakukan teleconference dengan KASAD Jendral Budiman, di Markas Kodam Jaya, Cawang, Jakarta Timur. Senin (20/1).
Jenderal bintang dua ini juga menambahkan, TNI juga telah menurunkan 39 truk untuk proses evakuasi para pengungsi. Selain untuk mengangkut warga, truk tersebut digunakan juga untuk membawa sejumlah logistik yang diperlukan para pengungsi.
“Ada 39 truk untuk mengangkut warga. Tentunya, kami pakai truk dengan roda yang tinggi, agar dapat melintasi jalan yang tergenang,” paparnya.
Hudawi mengatakan, meski keadaan banjir di Ibu Kota sudah mulai relatif menyurut, ribuan personel TNI tersebut tetap disiagakan untuk membantu warga, untuk membereskan lingkungan yang terkotori oleh timbunan sampah dan lumpur.
“Semisal membersihkan lumpur di perumahan warga dan jalan serta memperbaiki penghijauan,” tandasnya.
