Skip to main content
Kodam IX/Udayana

Danrem Paparkan Proxy War Ke Mahasiwa IAIN

Dibaca: 3 Oleh 19 Agu 2016Agustus 29th, 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Salatiga, Dalam acara pembukaan Orientasi Pengenalan Akademik Dan Kemahasiswaan IAIN Salatiga tahun 2016 yang bertemakan “ Reaktualisasi Gerakan Mahasiswa Menuju Era Kompetisi Global”  yang dilaksanakan oleh kampus IAIN Salatiga,  Komandan Korem 073/Makutarama Kolonel Inf Joseph Robert Giri, S.I.P., M.Si berkesempatan memberikan ceramah wawasan kebangsaan dengan materi Proxy War kepada para mahasiswa di kampus IAIN Salatiga.

Kedatangan Komandan Korem 073/Makutarama langsung disambut oleh Rektor dan segenap staf di ruang kerjanya. Dihadapan 2.456 mahasiswa, Komandan Korem 073/Makutarama Kolonel Inf Joseph Robert Giri, S.I.P., M.Si menjelaskan bahwa Proxy war merupakan perang masa kini dimana salah satu pihak menggunakan pihak ketiga atau komponen lainnya untuk berperang melalui aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial dan aspek lainnya.

Kepada para Mahasiswa Komandan Korem 073/Makutarama  menyampaikan mengapa Mahasiswa harus diberikan pengertian tentang pengetahuan perang masa kini yang terjadi dibelahan dunia /belajar perang , karena didunia ini hanya ada dua macam pilihan hidup yaitu damai dan perang.

Dengan adanya tuntutan kepentingan kelompok yang telah menciptakan perang-perang jenis baru diantaranya perang asimetris, perang hibrida dan perang proxy sehingga kemungkinan terjadinya perang konvensional antar dua negara dewasa ini semakin kecil. Perang Proxy atau Proxy War merupakan perang antara dua pihak yang tidak saling berhadap-hadapan namun menggunakan pihak ketiga untuk mengalahkan musuh.

Baca juga:  PANGDAM IX UDAYANA : BERSAMA RAKYAT-TNI,POLRI, PEMERINTAH DAERAH KUAT

Perang proxy tidak dapat dikenali secara jelas siapa kawan dan siapa lawan karena musuh menggunakan dan mengendalikan dengan pihak ketiga. Indikasi adanya Proxy War diantaranya Gerakan separatis, Demonstrasi massa dan Bentrok antar kelompok.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan harapan para mahasiswa mempunyai pemahaman dan berwawasan kebangsaan yang luas karena para mahasiswa adalah calon Pemimpin,  masa depan bangsa yang akan membuat jalan dan menjadi generasi bangsa menuju negara yang maju dan besar harapan kita semua.

Mahasiswa  sebagai tulang punggung bangsa harus menyadari bermacam tantangan dan ancaman bangsa tersebut untuk kemudian bersatu padu dan bersinergi menjaga keselamatan bangsa dan negara. Sejumlah aksi yang dapat dilakukan oleh mahasiswa untuk menangkal proxy war diantaranya dengan selalu mengidentifikasi dan mengenali masalah, ahli dalam bidang disiplin ilmu masing-masing, melakukan gerakan pemuda berbasis wirausaha, dan mengadakan komunitas belajar serta merintis program pembangunan karakter jelas Kolonel Inf Joseph Robert Giri, S.I.P., M.Si.

Hadir dalam kegiatan sosialisasi tersebut Rektor dan wakil Rektor, Kasiter 073?Mkt Mayor INf Tedy Himawan L, Kasdim 0714/Salatiga, Dantim Intel Rem, Dekan dan Kasubag-Kasubag fakultas IAIN. (Penrem 073/Mkt)

Baca juga:  Pengabdian Legiun Veteran RI Tidak Mengenal Kata Akhir

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel